Đặt banner 324 x 100

5 Contoh Iritasi Kelamin Setelah Aktivitas Seksual



Klinik Utama Sentosa, Jakarta -
Aktivitas seksual adalah bagian alami dari kehidupan manusia yang sehat. Namun, terkadang setelah berhubungan seksual, seseorang dapat mengalami iritasi pada organ kelamin mereka.

Iritasi ini bisa menjadi pengalaman yang tidak menyenangkan dan menimbulkan kekhawatiran bukan? Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang 5 contoh iritasi kelamin setelah aktivitas seksual.

Contoh Gejala Iritasi Kelamin
Setidaknya ada 5 contoh iritasi kelamin yang bisa terjadi setelah aktivitas seksual, yaitu:
1. Ruam Kulit: Daerah genital yang terkena iritasi mungkin mengalami ruam kulit, kemerahan, atau bengkak.
2. Sensasi Terbakar atau Gatal: Sensasi terbakar atau gatal di daerah genital adalah gejala umum dari iritasi kelamin setelah aktivitas seksual.
3. Nyeri atau Ketidaknyamanan: Nyeri ringan hingga parah dapat terjadi terutama saat buang air kecil atau selama hubungan seksual berikutnya.
4. Sekresi Abnormal: Adanya sekresi abnormal seperti cairan yang tidak biasa atau berbau tidak sedap juga bisa menjadi tanda iritasi atau infeksi.
5. Kemerahan: Iritasi dapat ditandai dengan adanya kemerahan di kelamin sebagai bentuk peradangan.
Hati-hati! Jika iritasi berlanjut atau gejalanya memburuk lebih dari 3 hari, penting untuk berkonsultasi dengan dokter profesional Klinik Utama Sentosa Jakarta sesegera mungkin.

Penyebab Iritasi Kelamin
Iya, Anda juga perlu tahu tentang apa saja yang menjadi kemungkinan penyebab iritasi kelamin terjadi, beberapa di antaranya adalah:
1. Reaksi Alergi
2. Gesekan atau Friksi yang berlebihan.
3. Infeksi Jamur
4. Infeksi Menular Seksual (IMS)
Tak jarang, iritasi kelamin setelah aktivitas seksual dapat menjadi tanda penyakit menular seksual seperti herpes genital, klamidia, gonore, bahkan sifilis.
Jika Anda mencurigai bahwa iritasi disebabkan oleh kondisi tersebut, pastikan untuk mencari bantuan medis dokter kelamin di Klinik Utama Sentosa untuk penanganan tepatnya.

Kesimpulan:
Iritasi kelamin setelah aktivitas seksual bisa menjadi pengalaman yang tidak menyenangkan! Jangan biarkan iritasi berlanjut atau menjadi semakin parah!
Penting untuk mengenali gejala dan penyebabnya sehingga Anda dapat mengambil langkah-langkah yang sesuai hanya di Klinik Utama Sentosa.
*Hubungi hotline dokter Klinik Utama Sentosa 0812–1230–6885 atau melalui live chat WA gratis 24 jam, sekarang!
Sumber: Klinik Utama Sentosa