Meskipun terkadang di anggap sepele, efek ejakulasi dini memiliki konsekuensi yang serius bagi pria jika tidak di tangani dengan tepat lho.

Terutamanya, jika tidak segera di tangani secara medis dengan bantuan dokter ahli yang berkompeten.

Seperti yang telah di ketahui, ejakulasi dini adalah salah satu masalah seksual terkait dengan durasi.

Jika hal ini terus berlangsung dalam jangka panjang, jelaslah penderitanya akan mengalami dampak negatif dalam setiap aspek di kehidupannya.

Maka dari itu, mari mengeksplorasi 5 efek negatif dari ejakulasi dini pada pria jika tidak di tangani secara medis dalam pembahasan di bawah ini.

 

1. Penurunan Kualitas Hidup Seksual

Salah satu efek utama dari ejakulasi dini pada pria adalah penurunan kualitas hidup seksual.

Pria yang mengalami ejakulasi dini cenderung merasa frustrasi, malu, dan kecewa karena tidak dapat mempertahankan ereksi atau menikmati hubungan seksual dengan pasangan mereka.

Yang pada gilirannya akan memperburuk masalah ejakulasi dini tersebut bahkan bisa menimbulkan disfungsi ereksi.

 

2. Gangguan Psikologis

Jika kualitas hidup telah menurun, maka penderitanya akan mulai mengalami depresi, kecemasan sosial, dan stres yang berlebihan.

Gangguan psikis ini muncul karena merasa tidak mampu memuaskan pasangan mereka atau mencapai kepuasan seksual sebagai efek ejakulasi dini pria yang tak ditangani.

Sehingga memerlukan intervensi medis yang serius oleh dokter profesional di Klinik Utama Sentosa Jakarta sesegera mungkin.

3. Masalah dalam Hubungan

Efek ejakulasi dini selanjutnya juga berpengaruh dalam hubungan antara pria dan pasangan mereka.

Saat pasangan merasa tidak puas secara seksual atau merasa di abaikan, maka Anda atau pasangan mungkin mulai meragukan kecocokan hubungan.

Lebih parahnya bahkan bisa mencari kepuasan seksual di luar hubungan tersebut. Ini dapat menyebabkan konflik, kekecewaan, dan bahkan berpotensi memicu keruntuhan hubungan.

4. Ketidaksuburan dan Masalah Reproduksi

Meskipun jarang, efek ejakulasi dini juga dapat berdampak pada kemampuan seorang pria untuk memperoleh keturunan jika tidak di tangani dengan tepat.

Ejakulasi dini kronis atau terjadi secara teratur dapat menghambat kemampuan sperma untuk mencapai sel telur dan menyebabkan masalah kesuburan.

5. Perasaan Bersalah dan Rasa Malu

Iya, pria yang mengalami ejakulasi dini juga sering merasa bersalah dan malu karena masalah ini.

Perasaan tidak dapat memenuhi harapan sendiri ataupun pasangan dapat menyebabkan isolasi sosial dan penarikan diri dari hubungan interpersonal.

Terkadang, efek perasaan bersalah dan malu ini dapat memperburuk masalah psikologis yang mendasari ejakulasi dini pria dan mengganggu upaya bantuan medis.

Bagaimana Cara Cegah Ejakulasi Dini?

Jangan panik! Sebelum merasakan efek yang lebih parah, Anda mungkin bisa mencoba beberapa cara berikut ini untuk mencegah ejakulas dini pada pria, antara lain:

1. Teknik Napas dan Relaksasi.

2. Latihan Kegel.

3. Pemanasan Sebelum Berhubungan Seksual.

4. Teknik Stop-Start dan Squeeze.

5. Mengubah Posisi Seksual.

6. Terapi Seksual.

7. Pengobatan Medis dan Obat-obatan.

Ingat! Jika Anda mungkin mencurigai adanya masalah seksual terkait efek ejakulasi dini maupun impotensi pria dan lainnya.

Pastikan untuk bisa berkomunikasi dengan dokter andrologi di Klinik Utama Sentosa untuk mendapat solusi dan penanganan medis yang lebih tepat.

Infoselengkapnya kunjungi tautan website kami berikut ini.

https://sentosaklinik.com